Ia hanya memiliki satu resolusi untuk tahun 2012: memulai hidup baru. Apapun itu ...
Thursday, December 29, 2011
Saturday, December 24, 2011
Kemala
Ia membenci suasana akhir tahun ... Meski ia tak lagi bisa menatap salju namun suasana sendu itu tak berubah. Apartemen yang terlalu lengang karena libur telah membuat kertas-kertas maket itu lenyap. Meski sebagian besar pekerjaan Kemala tak lagi menggunakan kertas, namun Kemala masih tetap terpesona dengan suara goretan pinsil di atas kertas, karena itu biasanya ia tak bisa melihat mejanya. Dan ketika ia mencoba merapihkan pekerjaannya. Ia menemukan secarik kertas dari Andre.
Bagaimana caranya agar lupa? Kenapa otak kirinya tak bisa mengambil alih? Mengapa kenangan-kenangan itu terasa baru saja terjadi kemarin? Ia tahu ia menjadi terlalu terbiasa dengan kehadiran Andre, tapi itu semua terjadi beberapa tahun silam. Kenapa banyaknya waktu yang ia habiskan sendirian tak bisa mengimbangi semua kenangan itu?
Subscribe to:
Posts (Atom)
Untuk Papa
Papa … Kini senyum itu tak bisa lagi kulihat Kebaikan itu tak bisa lagi kudapat Tapi jasa papa tetap melekat Hangat itu tetap mendekap ...