Thursday, December 16, 2010

Kunang-kunang

Alunan yang mampu membawaku sekejap ke lalu. Pada bayangan sunyi dan salju. Benang merah yang tercipta pada suatu waktu kemudian menjadi abadi karena diputar berulangkali, menciptakan mantra dalam lipatan sel kelabu. Kadang ia membawa tenang, namun tak jarang ingatan itu memunculkan pertanyaan tentang pencarian. Pertanyaan yang hingga kini masih menggantung tak tentu.

Gamang tak berarti tanpa tindakan. Aku pantang melanggar kata yang telah tertaut. Membuat orang lain kecewa sama sekali tak ada dalam cerita. Tapi kadang aku bimbang dalam menentukan target. Kerja keras berapa malam, tapi tak jua merasa puas. Dahaga yang rasanya bisa membuat gila. Ah, mungkin aku hanya kurang tidur saja.

2 comments:

Akhsayanty said...

mulai sekarang, aku follow blogmu yut :D....
8komen gak nyambung

Cheshire cat said...

hihi, koq bisa kesasar ke sini mit? kirain blog ini udah ditinggalkan orang :D

Untuk Papa

Papa …  Kini senyum itu tak bisa lagi kulihat  Kebaikan itu tak bisa lagi kudapat  Tapi jasa papa tetap melekat  Hangat itu tetap mendekap  ...