Tuesday, March 26, 2013

Bajaj

Daripada bikin orang lain galau, lebih baik bahagia saja. Seperti biasa, aku ngga mood untuk kerja. Rasanya jenuh dengan jadwal yang ada. Dan tanpa terasa waktu berlalu begitu saja. Bulan-bulan menjelang berakhirnya kontrak dan pencarian ini harus disudahi. Tadi aku ditanya, kalau lulus mau kemana dan aku gamang. Dulu rasanya aku bisa menggapai semesta, tapi kini semuanya terasa tak sama lagi. Seperti ada sebuah lubang yang menganga dan aku tidak tahu apa.

Dan rasa galauku rasanya menular. Pembimbingku sampai mampir ke ruangan, menanyakan apakah aku baik-baik saja dengan wajah khawatir. Mau tak mau aku jadi tersenyum. Ah, memang bajaj takkan melaju kalau tak didorong.

Duh, manja. Dari dulu belum juga berubah.

No comments:

Untuk Papa

Papa …  Kini senyum itu tak bisa lagi kulihat  Kebaikan itu tak bisa lagi kudapat  Tapi jasa papa tetap melekat  Hangat itu tetap mendekap  ...