Friday, November 12, 2004

Fitri

Beduk menggema…
Menyerukan kebesaran Sang Maha
Menggaungkan tasbih semesta
Ribuan manusia larut dalam raya

Di belahan tanah-Nya
Seorang hamba telah berpulang
Dalam duka rakyat Islam
Pembawa kemerdekaan harapan

Perjuangan masih panjang
Sejengkal jeda pun tiada
Dalam nafas kehidupan
Mengalahkan segala tiran

Fulan dengan semangat membara,
berucap, “Merdeka”
Merdeka dari salah dan hina
Mungkinkah?

Maaf, kata yang kembali terulang
Pergulatan menuju fitrah
Karena tanpa keikhlasan maafmu
Aku takkan pernah utuh

No comments:

Untuk Papa

Papa …  Kini senyum itu tak bisa lagi kulihat  Kebaikan itu tak bisa lagi kudapat  Tapi jasa papa tetap melekat  Hangat itu tetap mendekap  ...