Thursday, April 26, 2007

Follow the Actor

Ternyata menjadi seorang peneliti sosial mirip dengan detektif, yaitu menelusuri kepingan-kepingan petunjuk. Mungkin sedikit mirip juga dengan wartawan, yang harus melakukan sederetan wawancara untuk mencari kaitan-kaitan yang tersembunyi. So' sekarang sih aku udah punya target. Kerangka penelitianku sederhanya adalah mengikuti target itu ngapain aja, terutama yang memiliki relasi dengan pengembangan bioenergi. Prinsip kerjanya mirip dengan yang dilakukan oleh Latour, yaitu mengamati pola kerja ilmuwan, dan sekalian aja ngeliatin polah dosen-dosenku, atau dengan kata lain, memformalkan hobiku menganalisa orang dalam bentuk tesis. Wow, menyenangkan sekali.

Sebagai rujukan, ada buku Science in Action, dan artikel Give Me A Laboratory and I Will Raise the World karangan Latour. Isinya seputar bagaimana ilmuwan membawa ilmu mereka ke masyarakat. Well, pembimbingku mengistilahkan itu dengan epistemik system, tapi aku sedikit terganggu dengan istilah itu, jadi aku lebih memilih menggunakan Teori Jejaring Aktor aja sebagai landasan. Masalah label nanti aja kalau permasalahannya udah jelas. Ngomong-ngomong tentang label lucu juga, aku ampe bilang sakit perut ngedenger kata itu. Pembimbingku cuma mesem-mesem aja, ngga bisa ngasih sanggahan. Dan daripada jadi ngga bermakna(buatku), mending kata itu dibuang aja.

3 comments:

Anonymous said...

Dear Yuti,

bener banget komentnya! metode 'follow the actor, follow the conflict...' itu juga yang bikin aku semangat tesis. Alasannya hmp sama, krn ternyata aku juga senang mengamati + analisis perilaku orang lain (t'msk diri sendiri kadang2) itu karena apa ya? faktor umur kali?

He... dengan begitu teori atau hasil test yg menunjukkan bhw kamu 'childish' dengan ini saya gugurkan.. tok3 (palu diketok)! :)

Cheshire cat said...

Yup, termasuk ketegangan yang ada di SP menurut teori konspirasi kita, hehe.

Wah, ketok palunya perlu ada saksi nih:D

Anonymous said...

Maha besar Allah Tuhan pencipta segalanya dan yg telah menyediakan bumi ini sebagai ladang eksperimen makhluk2Nya.

Untuk Papa

Papa …  Kini senyum itu tak bisa lagi kulihat  Kebaikan itu tak bisa lagi kudapat  Tapi jasa papa tetap melekat  Hangat itu tetap mendekap  ...